A Day In My Life, Ngevent Di Luar Kota - Saya selalu excited kalau dapat undangan event di luar kota tepatnya di Surabaya. Bagaimana tidak, saat ngevent itulah saya bisa me time sejenak kabur dari rutinitas harian. Nah pada tanggal 4 Desember 2022 kemarin saya dapat undangan untuk menghadiri event di suatu apartemen di daerah Wonokromo Surabaya.

 

A Day In My Life, Ngevent Di Luar Kota

Memulai Pagi Dengan Happy

Sejak bangun tidur saya sudah mulai masak makanan untuk suami dan anak-anak, saya nggak mau dong kalau pas saya nggak di rumah mereka kelaparan, tapi kali ini saya masak yang simple dan cepat aja. Setelah itu lanjut prepare, mandi, dll lalu tepat jam 6 pagi saya berangkat ke stasiun dengan naik motor bareng temen saya yang memang kita satu tujuan. Sekitar jam 6.25 menit sampai di stasiun, saya sengaja motoran santai karena memang ingin menikmati pagi yang cerah.

 

First Time, Meet Up Sama Teman Virtual

Saat di stasiun kami langsung menghubungi teman sesame blogger Lamongan yang juga dapat undangan ngevent di tempat yang sama. Teman kami ini tak lain dan tak bukan ialah mbak Elisa dan pak Rudin teman sesame blogger yang selama ini cuma kita kenal melalui virtual, duh kebangetan ya padahal Lamongan cuma kota kecil lho tapi ya memang kami belum pernah meet up paket komplit, biasanya cuma beberapa aja yang bisa hadir karena kesibukan masing-masing. Sayangnya karena kami beda gerbong kereta jadi nggak bisa ngobrol lebih lama, tapi gpp lah nanti kan kita bisa seharian bersama.

Turun dari kereta tujuan pertama kami ialah berburu sarapan, saya emang udah masak tadi tapi untuk sarapan nggak ada waktu jadi sesampai di stasiun pasar turi kami langsung menuju warung makan. Sambil menikmati makanan kami ngobrol ngalor ngidul tentang banyak hal mulai dari dunia blogging sampai dunia nyata. Pokoknya random lah topiknya, asal nggak bahas politik aja.

 

Ritual Sebelum Order Ojek Online

Setiap kami ngevent barengan dengan beberapa teman, kami punya ritual yang biasa kami lakukan sebelum order ojek online. Jadi kami saling mengecek aplikasi masing-masing, membandingkan tarif dari aplikasi siapa yang paling murah biayanya. Dan yang paling murah berarti dia yang klik order, nanti kita bayarnya patungan, dibagi per berapa orang yang ikut. Pokoknya hemat mode on lah istilahnya.

Kami sampai di lokasi sekitar jam 8.30an, menurut rencana acaranya mulai sekitar jam 9. Masih ada waktu sekitar setengah jam jadi kami putuskan untuk hunting foto di sekitar area apartemen sambil nunggu teman-teman yang lain tiba.

 

Pertama Kali Ngevent Di Apartemen

Buat sebagian teman blogger laki-laki dan blogger perempuan yang ikut event ini, bisa jadi ini kali kedua mereka datang ke acara di lokasi yang sama. Tapi buat saya ini pengalaman pertama karena ketika 2 tahun lalu acara seperti ini digelar, saya sengaja nggak daftar karena masih dalam masa hibernasi aka baby Hazel masih kecil jadi belum berani ninggalin dia di rumah.

Acara siang itu cukup meriah, kami jadi tau banyak informasi tentang apa aja produk-produk yang udah diluncurkan oleh pengembang apartemen ini sampai informasi tentang gerakan yang udah dilakukan seperti gerakan menukar sampah plastik menjadi beras, memberi beasiswa kuliah bagi remaja masjid, dll.

Selain memperkenalkan tentang apartemen, dalam kesempatan kali ini kami juga diajari tentang teknik SEO oleh pakarnya. Seneng banget soalnya ada beberapa hal di blog saya ini yang perlu dibenahi, ya biarpun kalau boleh jujur saya insecure kalau blog saya mau diaudit soalnya banyak kekurangan. Jadi menurut saya, keuntungan ikut event seperti ini saya jadi bisa memperkaya literasi termasuk memahami Narasumber Literasi Digital 

Kami kemudian diajak langsung mendatangi lokasi apartemen, masuk dan menikmati nyamannya unit yang tersedia, dan nggak lupa kami juga menyambangi sky garden, private library, pool, playground and BBQ area. Setelah puas hunting foto dan video kami kembali ke lokasi event untuk makan siang, sebagai penutup acara diumumkan pemenang live tweet dan juga pemenang IG Reels, Alhamdulillah teman saya 2 orang blogger Lamongan bisa dapat juara live tweet dan Reels.

 

Shooping Time, Transmart I Am Coming

Sepulang dari event tadi kami masing-masing dapat voucher Transmart senilai 300k, dan karena di Lamongan nggak ada Transmart jadi kami berencana sekalian membelanjakan voucher tersebut. Tapi sayangnya kami yang dari Lamongan semula 7 orang akhirnya yang 3 harus berpencar karena berbeda tujuan. Kami ber 4 lalu melanjutkan perjalanan naik ojol tujuan ke BG Junction, setelah itu langsung menuju Transmart and it’s shopping time.

Disini pun kami berpencar untuk mencari kebutuhan masing-masing, saya fokus belanja kebutuhan dapur, toiletries, dan juga cemilan untuk anak-anak. Sekitar jam 4 kami sudah selesai belanja, tapi yang kemudian bikin kami syok karena kak Rudi dengan simple nya beli elektronik, sedangkan kami bertiga yang cewek semua perintilan yang hampir sama, yang kami sayangkan kenapa kami nggak kepikiran buat beli alat elektronik juga kan bakal lebih ringkas. Tapi ya sudahlah, apapun yang kami beli tetap bermanfaat untuk keluarga kok.

 

Perjalanan Pulang, Penutup Hari yang Melelahkan

Sebenarnya bukan hari nya yang melelahkan tapi lebih ke perjalanannya yang bikin kurang nyaman soalnya di kereta kami nggak dapat tempat duduk, alasannya karena kami bawa belanjaan yang lumayan berat jadi jalannya pun nggak bisa gercep.

Kelar belanja tadi kami lalu naik Suroboyo Bus sampai di halte Pasar Turi, kami lalu jalan kaki sekitar 10 menit dengan berjalan santai sore yang cerah. Duh harusnya sih santai banget tapi karena kami membawa beban yang lumayan berat jadilah jalan sore kala itu jadi agak berat. Sampai di stasiun kami langsung berburu tempat duduk, dan pas di kereta kami kurang beruntung karena waktu itu pas malam Minggu jadi kereta sangat padat. Sepanjang perjalanan saya hanya berdiri dan ini yang jelas bikin badan dan kaki makin capek.

Turun dari kereta, kami ber 5 lalu berpisah. Saya dan mbak Muns pulang naik motor menembus malam yang cerah. Sampai di rumah lalu kembali ke rutinitas harian, barang belanjaan dibongkar sama anak-anak dan terselip rasa syukur dalam hati bisa memberi mereka kebahagiaan kecil dengan membawakan cemilan kesukaan mereka. Jadi sampai sini dulu a day in my life kali ini, semoga kalian nggak bosen bacanya ya. Peluk jauh..